Malam kian larut, mnghadirkan sepi semesta...
Awan hitam mnjadi tirai rmbulan brbias lara...
sang angin brontak menghentak dingin terasa...
Smwa berbaur dlam suasana sunyi sempurna...
Aku brdiri di ujung duka...
Menantang luka membebaskan cinta...
Menatap sayu pada semesta...
Larut dlam malam yg kian hampa...
Trlihat rembulan mengintip dbalik awan...
Rona sinar indah tampak keemasan...
Dlam pancaran yg sulit dsembunyikan...
Ku trsenyum pada anggunya rembulan..
Prlahan awan hitam mencoba pergi...
Menjauh dari rembulan yg kunanti...
Meninggalkan pelangi dmalam hari...
Pelangi yg Melingkar indah pada bulatan rembulan dgn warna berseri..
Trnyata benar adanya...
Bhwa pelangi dmalam hari itu nyata...
Wlau dgan tampilan yg berbeda...
Tetap kunikmati tiap kilaunya..
Mungkinkah ini pertanda...
Bhwa masih ada harapan di jiwa...
Tentang cinta yg menanti jawabnya...
Tentang rasa yg menanti balasnya...
Kan ku nanti kau dtiap pagi...
Kan ku nanti senyum penyejuk hati...
Krn kuyakin dsana trsisa mimpi...
Layaknya pelangi dmalam hari...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar